Assalamu'alaikum Warrohmatullahi Wabarokatuh
Selamat pagi Pendidik, semoga selalu sehat, semangat dan bahagia beraktifitas pada hari ini.
Semalam Saya tidak ikut mendengarkan materi belajar menulis tepat waktu.
Izinkan saya mengawali tulisan saya kali ini dengan kata MAAF. Malam ini anak anak saya minta dibacakan buku cerita ("tumben sekali, biasanya selalu Gadget yang dipegang mereka", pikir saya), saya bacakan buku cerita dengan judul "Berbuatlah kebaikan - Arleen A". Akhirnya cerita selesai dan anak anak pun tertidur, dan Alhamdulillah-nya saya pun ikut tertidur (saya tidak tau siapa yang duluan tertidur anak anak atau Ayahnya... hehehe). Fahamkan sekarang teman teman kenapa ada tulisan bercetak miring pada pembuka tulisan saya kali ini. MAAF !
Akhirnya saya mulai mendengarkan materi pada pertemuan ke-2 pada pukul 3.30 pagi, Alhamdulillah sempat dapat sholat tahajud 2 rakaat (biasaanyaaa...beeehhhh bablas tidur sampe subur). Diawali dari permohonan izin Mr. Bams untuk sholat Isya karena di sekitar rumahnya sudah masuk waktu Isya. Ohhh...yaaaa Narasumber pada pertemuan kedua ini adalah Bapak Bambang Purwanto, seorang guru yang disayangi oleh murid-muridnya dan awalnya Mr. Bams ini adalah seorang pendongeng dengan nama panggung Ayah Najwa, (bukan kak, seperti pendongeng pada umumnya) karena anak beliau bernama Najwa, saya jadi terinspirasi untuk membuat nama panggung untuk diri saya "Ayah Athar". "Baik, anak anak siapa yang mau mendengarkan dongeng dari Ayah Athar", hehehehe mungkin seperti itu opening mendongeng saya nanti.
Mr. Bams juga memiliki taman bacaan sederhana di Rumahnya, diawali dengan 20 buku bobo, 20 buku bacaan dan koran kemarin serta buku daftar pengunjung untuk mencatat jumlah pengnjung per hari. Saya dulu juga sempat buat tempat sewa buku, dulu sekali saat saya masuh duduk di bangku sekolah, bapak saya suka membawakan saya buku buku cerita rakyat dan buku buku itu saya kumpulkan. Saat masa libur datang buku buku tersebut saya sewakan kepada teman teman saya, Alhamdulilah ada untung dan tidak perlu modal.
Lanjut ke Mr Bams, BAHAGIA adalah kata yang sering disebut oleh beliau, karena menurut beliau Bahagia adalah hal utama, untuk apa mengajar kalau tidak bahagia, untuk apa menulis kalau tidak bahagia, untuk apa hidup kalau tidak bahagia. Bahagia...bahagiaa... bahaagiiiaaaa... Kerenkan!!
Pengalaman adalah bagian terpenting dan potensial dalam menulis sebuah karya, seperti tulisan ini saya tulis setelah saya mendapatkan pengalaman dari materi yang Mr. Bams sampaikan semalam, karena menurut beliau pada dasarnya manusia lahir dengan potensi yang luar biasa, seperti menulis dan membaca sudah bisa kita lakukan semenjak kita sekolah dasar, bahkan mungkin dari tingkat yang lebih rendah lagi seperti TK kita sudah bisa menulis dan membaca. Hal tersebut merupakan potensi yang luar biasa bila dikembangkan dan dibiasakan diiringi dengan doa pasti cita-cita akan tercapai, dan kita bisa teriakkan JUARA !!
Gerakan Literasi 15 menit sebelum dimulainya pembelajaran yang digagas oleh Bapak Menteri Pendidikan Anies Baswedan saat itu beliau terapkan di tempatnya mengajar, dan hebatnya beliau bisa membuat sekolahnya menjadi sekolah percontohan tentang budaya literasi di Jawa Barat. Pengalaman yang didapat mempertemuakan beliau dengan OmJay pada kelas group online Belajar Menulis Gel-8 yang pada akhirnya beliau menjadi narasumber pada malam ini, SALUT!!
Ada hal yang menarik dan mudah diingat pada pertemuan kedua malam ini, yaitu AKRONIM yang digunakan Mr. Bams. Saya termasuk suka sekali dengan istlah Akonim, karena menurut saya dengan menggunakan Akronim, megingat menjadi mudah dan menyenangkan, seperti pada pertemua pertama Ibu Kanjeng menyisipkan kata ATM (Amati Tiru Modifikasi) pada slide Powerpointnya, sayapun pernah mengajak anak anak untuk menjaga kebersihan sekolah dengan Akronim LISA (Lihat Sampah Ambil). Mr. Bams memiliki beberapa Akronim yang disampaikan semalam, pertama yang saya sudah pakai pada judul artikel ini, MAU (Motivasi Aksi Unggul) yang jika disimpulkan tentang memotivasi diri terus menerus yang juga diikuti dengan aksi yang nyata sehingga menjadi JUARA yang unggul. Akronim berikutnya saya mau izin kepada Mr Bams untuk memposting gambar yang diberikan Mr. Bams semalam, izin Mr....
Terakhir pada pertemuan kedua belajar menulis ini saya mendapatkan dua kalimat yang dapat memotivasi diri bagi penulis pemula seperti saya yang mungkin pada suaatu saat nanti mengalami kejenuhan dalam menuangkan ide dari otak menjadi tulisan, maka dari itu saya beryukur ada di dalam group ini, karena saya mendapatkan dua kalimat sakti yaitu yang pertama dari Ibu Kanjeng "tulis saja dulu yang ada di otak anda, ide bisa menyusul", kemudian pada hari ini dari Mr Bams "mulailah menulis yang sederhana dan lakukan terus menerus".
Terimakasih Pak RW atas materi semalam, semoga resume sederhana ini bisa menjadi tempat wisata membaca bagi yang berkunjung di blog sederhana ini. Salam Sehat, Semangat dan Bahagia..
salam lietrasi, sukses lanjut nulisnya
BalasHapusayo menulislah dari apa yang ada di kepalamu, https://wijayalabs.com/2020/07/18/bagaimanakah-cara-menciptakan-pola-pembelajaran-dari-rumah/
BalasHapusResumenya enak dibaca dan mantap...
BalasHapusMasya allah semangat yah ..teruslah menulis dengan hati dan tebarkan semangat pagi yang baca ..
BalasHapusMAU apa MAU?
BalasHapusAsik mau
BalasHapusMantap. Tetap semangat dan MAU.
BalasHapusSalam literasi mas, salam sukses bersama🙏🏼🙏🏼🙏🏼
BalasHapus