Assalamu'alaikum Warrohmatullahi Wabarokatuh
Silaturrahmi itu menambah rezeki, Amin
Selamat Pagi para Pejuang Pendidikan, semoga selalu sehat, semangat, dan bahagia dalam melakukan aktifitas setiap hari serta selamat berwisata membaca di blog sederhana ini.
Yakin jiwamu masih Muda ?
Udah kasih apa untuk Indonesia ?
Jangan-jangan ngurus diri sendiri aja masih minta sama Orangtua !!!
Lalu, Apa Sumpah Mu untuk Indonesia ?
Empat kalimat yang dikirimkan @graciellaa.sanjaya di akun instagramnya menarik perhatian saya kemarin. Graciella Nadryastiti Putri Sanjaya atau biasa disapa Lala merupakan murid saya di SDS KeenKids lima tahun lalu. Lala merupakan sosok anak yang cerdas, ceria, kreatif serta tangguh untuk ukuran anak seusianya dan yang paling saya suka kepadanya adalah kemandirian dalam memanage keperluannya. Itu sedikit deskripsi tentang Lala 😊.
Kembali ke tulisan Lala yang ditulis dari sudut pandangnya. Sembilan Puluh Dua tahun yang lalu masing masing organsasi pemuda datang dengan benderanya masing-masing, ada Jong Java, Jong Sumatra, Jong Celebes, Jong Ambon dan lain-lain yang menginginkan Indonesia bersatu, bersatu dalam keberagaman. Sehingga mereka mencetuskan sebuah sumpah yang biasa kita kenal sebagai Sumpah Pemuda.
Jika sumpah pemuda itu manusia, mungkin sekarang sumpah itu sudah tua bahkan mungkin sudah tiada. Akan tetapi Sumpah Pemuda adalah sebuah janji yang terus abadi dikalangan Pemuda Indonesia. Janji tersebut akan selalu kita peringati setiap tahunnya. Sebuah pertanyaann muncul untuk sumpah pemuda masa kini "Apa Sumpah Mu untuk Indonesia?".
Disaat Tawuran merajai jalan, bullying menjadi ancaman, serta media social yang disalahgunakan untuk menyebar kebencian dimana-mana dengan cara menyebar berita hoax dan provokatif. Apakah itu ciri pemuda masa kini ?
Apakah Itu sumpah pemuda Mu ? Jika iya, apakah sumpah itu sudah kau ingkari ? Apakah sumpah tersebut hanya berupa kumpulan teks yang tertuang dalam selembar kertas lalu kalian bacakan ?. Apakah sumpahmu yang biasa kita ucapkan setiap tahunnya di upacara peringatan sumpah pemuda sudah menjadi sampah sekarang ? Sudah cukup seperti itu tanpa kalian realisasikan !!!
Come on !!! Pemuda adalah tulang punggung bangsa. Didadamu tersemat masa depan bangsa ini. Kalian merupakan pewaris bangsa ini. Mari bangkit bersama, jadilah pemuda yang bermanfaat yang selalu dirindukan kehadirannya.
Di hari sumpah pemuda mari kita bangkitkan rasa nasionalisme kita. Kembali bersemangat untuk menjadi pemersatu bangsa, semangat untuk tidak terbawa opini yang menyesatkan. Semangat untuk kembali bangga bertanah air satu, berbahasa satu, berbangsa satu yaitu Indonesia.
Salam Literasi, Salam Indrakeren
Jangan lupa klik link bonus ini yaa, teman-teman!!!!
#Day19AISEIWritingChallenge
#100katabercerita
#30hariAISEIbercerita
#AISEIWritingChallenge
#warisanAISEI
#pendidikbercerita
0 Comments:
Posting Komentar