Assalamu'alaikum Warrohmatullahi Wabarokatuh
Selamat Pagi para Pejuang Pendidikan, semoga selalu sehat, semangat, dan bahagia dalam melakukan aktifitas setiap hari serta selamat berwisata membaca di blog sederhana ini.
Pagi ini saya tidak malas lagi, setelah hari minggu kemarin saya malas sekali menulis. Cuma saja tulisan yang saya tulis sekarang terinspirasi dari Ibu Kanjeng yang selalu bercerita tentang liburannya, jadi pagi ini saya ingin mengajak anda semua untuk liburan juga ke Anyer. Siapa yang mau ikut ? Mohon yang mau ikut tulis dikolom komentar biar mudah saya mendatanya !! Hehehehe.
Kata Liburan pasti jarang kita ucapkan akhir-akhir ini, apalagi dengan adanya wabah yang lagi ngetrend ini, semakin sulit saja kita untuk pergi berlibur, bahkan untuk mengucapkan kata tersebut saja mungkin hanya menjadi PHP (Pemberi Harapan Palsu) belaka saja.
Kembali ke Anyer, eeeaaaa....eeaaa...eeaaaaa....!!! Tepatnya tahun 2015, jika mau lebih tepat lagi setelah selesai tahun pelajaran selesai. Kami diajak untuk bersama pergi ke Anyer dengan sekolah lain, kok bisa pergi bersama? Yaa bisa, karena kami pada saat itu masih bersama-sama juga dalam hal mengadakan UN. Jadi sekolah kami saat penyelenggaraan UN selalu bergabung dengan sekolah negeri, jadilah semua guru dari dua sekolah berinisiatif mengadakan perjalanan ke Anyer untuk merefresh sejenak otak kecil kami.
Perjalanan ke Anyer memakan waktu 4 Jam dari Jakarta, mungkin akan memakan waktu lebih lama kalo kita berangkat dari Surabaya, tapi itu tidak penting untuk dibicarakan ... hehehee. Seperti halnya guru guru yang sedang melakukan perjalanan yang jauh pasti kegiatann di atas bus tidak lain tidak bukan yaitu berkaroke, namun saya tidak ikut mengambil bagian, karena saya tahu kualitas suara saya yang fals dan sumbang. hehehehe...
Entah sudah berapa banyak CD yang diputar dan dinyanyikan di atas bus tersebut, membuat perjalanan sangat meriah dan menggembirakan. Setelah didengar ternyata kualitas suara guru guru yang bernyanyi hampir sama 11-12 dengan saya, yang membedakannya adalah tingkat kepedeannya saja mungkin.
Pintu tol Serang Timur sudah terlewati, itu tandanya kita masih setengah perjalanan lagi hingga sampai ke pantai Anyer (entar berapa lagu lagi yang akan dinyanyikan oleh guru guru ini hingga kita sampai ketempat tujuan).
Selepas pintu tol tadi sebenarnya mata ini sudah disugukan dengan pemandangan yang biasa kita disebut pantai, namun bus tidak kunjung berhenti juga. (mulai ada pikiran jahat dikepala, apakah kita akan diculik oleh supir bus? heheheeheh... pikiran ngaco otak kecil saya). Namun memang benar para pemirsa, sudah banyak sekali pantai yang terlewati bus tidak berhenti juga, bahkan kita sempat beberapa kali kehilangan keindahan pantai, karena bus berbelok kearah pemukiman penduduk yang jauh dari bibir pantai. Tingkat kebosanan dan keributan di bus dengan pertanyaan-pertanyaan khawatir sudah mulai terdengar. Kok gak sampe sampe sih? Mau ke pantai yang manalagi sih.? itu kan pantai sudah bagus, kok busnya gak berhenti?
Ohh... Iya, Saat itu waktu pada jam yang tergantung di depan kaca bus masih menunjukkan pukul 11.00. Alhamdulillah akhirnya bus berhenti, namun bukan di pantai tapi di masjid. Di Masjid pun bukan untuk sholat tapi untuk buang air kecil yang memang sudah ditahan dari tadi. Bagi yang tidak ke kamar kecil, lumayanlah bisa untuk merenggangkan tubuh yang sedari tadi duduk di bus.
Apakah bus akan melanjutkan perjalanan ke pantai Anyer? Pastinya iya karena foto yang saya tampilkan itu benar benar ada di Anyer. Namun saya akan ceritakan kisah diatas banana boat pada AISEI Challenge Day 7 yaa. See U Tomorrow!!! 😄
Salam Literasi, Salam Indrakeren
Jangan lupa klik link bonus ini yaa, teman-teman!!!!
Salam Literasi, Salam Indrakeren
#Day6AISEIWritingChallenge
#100katabercerita
#30hariAISEIbercerita
#AISEIWritingChallenge
#warisanAISEI
#pendidikbercerita
Jalan2, ide keren. Kapan saya bisa jalan2 ya.
BalasHapustunggu virus yang lagi ngetrend hilang Bu.....
Hapushehehee
sehat selalu Bu
Kapan bisa ke Anyer lagi ya, saya tahun 2006 kesana pak
BalasHapusAyooo Bu....
Hapusdeket dari rumah saya....
4 jam perjalanan..
Asyik banget liburan ke anyer
BalasHapusbukan cuma asik, tapi mantul bu
HapusWah masih ngimpi ke anyer, Bung Keren.
BalasHapusPokoke pantai, gitu aja deh sementara.
tunggu besok Pak D...
HapusMasih istirahat dulu di Masjid...
hehehe
sehat ters Pak D
Salam literasi dari Tangerang pak
BalasHapusJiaahhh, tetanggaan kita .... hehehehe
HapusIkuuuut... Hehehe
BalasHapusYukkk Bu....
Hapusbisaan ceritanya bersambung. teknik yg bagus bikin pembaca penasaran. qiqiqiq.. tulisan ini lebih lepas dan lebih santai. Semangat terus mr. aykul untuk berkarya 😊
BalasHapusTerimakasih Ibu Biji Ketumbar....
HapusSalam Aykul... hehehehehe
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus