Sabtu, 14 November 2020

Bagaimana cara kita menulis?

Saya gak bisa menulis "Omong Kosong!". Lah wong kita sudah belajar menulis dari sejak dini. Bahkan anak saya yang balita sudah bisa coret coret kertas menggunakan pensil "uruf i" kata anak saya. Bahkan kakaknya yang berusia 4 tahun sudah bisa menulis abjad huruf.

Apalagi sekarang jaman sudah serba canggih. Menulis tidak lagi harus menggunakan pensil atau mesin ketik. Menulis sekarang tinggal buka laptop atau Hp, langsung tuangkan ide yang ada di dalam otak kita. Tulisan tersebut akan tersimpan rapih di dalamnya.

Masih malas juga menulis dengan kecangghan teknologi. Sekarang sudah dikembangkan menulis dengan merekam suara penulis. Penulis tinggal berbcara apa yang ingin dituliskan, nanti aplikasi canggih akan menuliskan untuk kita. Just simple!!! Masih mau bilang gak bisa menulis!!! 

Mungkin jika pernyataannya sedikit diubah, bukan tidak bisa menulis, namun Bagaimana cara kita menulis? Mungkin ini bisa dipahami oleh banyak orang dengan lebih bijaksana. Karena menulis harus memiliki beberapa hal sebagai berikut :


  1. Komitmen (Menulis setiap hari)
    , Menulis harus memiliki komitmen, seperti yang Omjay tuliskan dalam bukunya "Menulislah setiap hari, buktikan apa yang akan terjadi". Lalu apa yang akan terjadi ? Ya... menulis saja dulu!😁😀😁😀

  2. Ketika ada Ide menulis
    , terkadang saat kita sedang santai ide menulis banyak terpikirkan di otak kita, namun saat sengaja ingin menulis tidak memiliki ide. Pada dasarnya ide menulis itu selalu ada, namun kita malas menuliskannya! Maka jangan tunda saat ide menulis hadir dalam pikiran kita, segera tuliskan dalam draf tulisan. Draf tulisan??? Iya... saya selalu memiliki draf tulisan dalam Hp saya, jadi saat ide menulis datang saya akan catat terlebih dahulu dalam Draf tersebut (saya membuat draf tulisan di WAG Groupyang saya buat dan pesertanya hanya saya seorang diri.... 😀😀😀😀 )

  3. Harus ada target,
    kata Omjay "menulislah setiap hari". Itu merupakan target awal untuk penulis pemula seperti saya. Mencoba menulis setiap hari itu berat pada awalnya. Hal tersebut pada awalnya sulit namun setalah terbiasa, menulis setiap hari ini "easy" sekali. Bukannya saya sombong, namun ini bisa dijadikan Motivasi kepada penulis yang belum menulis setiap hari.
  4. Menulis minimal 1 Jam/hari
    , Saya selalu menyempatkan waktu menulis 1 jam /hari. Kapan waktunya? terserah saya kapan, bisa pagi sebelum berangkat kerja, bisa juga diwaktu senggang saat bekerja, atau sebelum tidur saya menyempatkan diri. Yang penting 1 jam /hari ada alokasi waktu untuk menulis.

  5. Dokumentasikan (Daftar tulisan)
    , saat menulis sudah menjadi rutinitas. Bolehlah kita membuat daftar tulisan. Daftar tulisan disini maksudnya adalah menggabungkan tulisan kita yang sejenis. Misalkan : Tulisan tentang tips dijadikan satu label tulisan, Tulisan tentang teknologi dijadikan satu tuisan, dan sebagainya. Dengan adanya label dalam tulisan kita, akan memudahkan kita mendokumentasikannya, "siapa tahu jika sudah banyak tulisan dalam satu label yang sama, bisa dijadikan buku" kata Pak Brian.
Itu cara saya menulis ? Bagaimana dengan cara kamu menulis ?

Bagi yang sudah mulai menulis, segera selesaikan menjadi buku 
Bagi yang belum menulis, Ayo... segera mulai menulis !!

Salam Literasi, Salam Indrakeren

13 Comments:

  1. keren tulisannya. makasih, ini ide yang baik.

    BalasHapus
  2. Motivasi yg luar biasa sbg cambuk bagi kita bhw menulis itu "easy" kemudian mesti dibarengi komitmen yg kuat

    BalasHapus
  3. Mantap nih. Konsisten Menulis pak...

    BalasHapus
  4. terima aksih atas tulisannya yg inspiratif

    BalasHapus
  5. Masya Alloh kereen eeuuy tulisannya nampaar beneer yaa buat saya yang pemula, terima kasih sangat inspiratif 😍💪👍
    Salaam literasi 🙏

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam Literasi...
      Mohon maaf, semoga tamparannya tidak terlalu sakit... xixixixix

      Hapus
  6. Inspiratif,.Pak Indra memang kereen.
    😊😊

    BalasHapus
  7. Ajakan untuk menulis, hal yang sangat mulia dan bermanfaat. Mulia karena peserta didik akan menghadapi satu momok yang disebut skripsi jika berlanjut, maka persiapan sejak dini harus dilakukan, sangat bermanfaat pak. Mulia karena menulis bisa jadi uang jika kita serus dan tekun, terima kasih banyak pak ini hal yang sangat hebat yang dilakukan seorang guru. salam literasi pak, sukses selalu, mari mendidik.

    BalasHapus